Polisi di seluruh dunia telah menangkap 150 tersangka yang terlibat dalam perdagangan barang ilegal secara online dalam penyelidikan besar Europol. Operasi Dark HunTOR yang dijalankan selama 10 bulan menargetkan vendor yang beroperasi di situs DarkMarket.
DarkMarket tersebut muncul ke permukaan selama penyelidikan besar terhadap layanan hosting Cyberbunker yang letaknya di bekas bunker NATO barat daya Jerman. Penggerebekan polisi di beberapa negara seperti Australia, Bulgaria, Prancis, Jerman, Italia, Belanda, Swiss, Inggris dan Amerika Serikat menghasilkan penangkapan pada target yang memiliki nilai tinggi.
Pasar Darknet memungkinkan vendor obat untuk menjual dan mengirimkan barang-barang mereka dengan keamanan yang seharusnya. Di masa lalu, penyelidik telah berhasil menurunkan operator situs semacam itu, tetapi menangkap vendornya terbukti lebih rumit. Pada konferensi pers di Washington, pihak berwenang mengatakan pandemi telah menyebabkan banyak perdagangan obat-obatan terlarang bergerak secara online.
Sumber = ID-SIRTII/CC
